Senin, 07 Juli 2014

TNI SIAP KAWAL PESTA DEMOKRASI DI TANAH PAPUA




Seperti yang telah diinstruksikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terkait dengan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2014 mendatang, TNI di wilayah Timur Indonesia siap menjaga keamanan dan kelancaran Pilpres Tahun 2014.

Kodam dan Polda Papua mulai hari Minggu menyatakan siaga satu. Situasi di Papua secara umum kondusif, namun ada segelincir kelompok yang berbeda pandang dengan NKRI hendak megganggu dan mengagalkan pelaksanaan Pilpres. Untuk mengatasi kemungkinan ancaman dan ganguan aparat keamanan telah disiagakan.

TNI Telah menyiagakan 2.340 prajurit yang terdiri dari 1 SSY dengan 31 SST dan cadangan 11 SSK. Untuk Kekuatan siaga satu Kodam menyiapkan 9 SSY dan 28 SSK, sedangkan pengamanan daerah rawan ( Pamrahwan ) dan pengamanan perbatasan Pulau Terluar (Pamtas) disiapkan sebanyak 2.774 personel.

Aparat TNI dan Polri akan menindak tegas pelanggaran hukum apabila terjadi aksi kekerasan, perusakan, pembakaran dari pihak-pihak yang ingin menggagalkan kelancaran pelaksanaan Pilpres. Tidak ada toleransi lagi kepada kelompok-kelompok yang hendak menggagalkan jalannya pesta demokrasi di Indonesia.

Masyarakat Papua diharapkan tidak terpropokasi aksi-aksi kelompok yang tidak bertanggung jawab. Gunakan hak suara untuk memilih calon Presiden dan Wakil Presiden tanggal 9 Juli mendatang sesuai dengan hati nurani masing-masing, sehingga tercipta masyarakat Papua yang bangkit, mandiri dan sejahtera. (SP/99)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri Populer