Kamis, 03 Juli 2014

Kelompok Kriminal Bersenjata Berulah di Pasar Central Yotefa Abepura Papua




Tewasnya dua anggota Polisi yang dilakukan Klompok Krimnal Bersenjata (KKB) membuat gempar pedagang dan pengunjung Pasar central Yotefa, Abepura kota Jayapura, Papua. Rabu, 2 Juli 2014.

Kejadian bermula ketika anggota Pos Patmor 04 Tanah Hitam mendapat informasi dari masyarakat bahwa di sekitar pasar Yotefa terdapat kegiatan judi dadu yang meresahkan dan mengganggu aktifitas pedagang serta pengunjung. Sekitar pukul 15.30 Wit dua anggota Pos Patmor Brigpol Syamsul Huda dan Brigpol Asriadi mendatangi lokasi judi dadu. Sesampainya di TKP, anggota Pos Patmor 04 Tanah Hitam menegur agar kegiatan judi dihentikan, namun para penjudi menolak untuk berhenti dan tidak mau bubar.

Para pejudi memangil rekannya yang merupakan Kelompok Kriminal Bersenjata dan terjadi bentrok. Karena kekuatan tidak berimbang ke dua anggota Polisi di kurung dan ditusuk serta di hantam benda tumpul.

Brigpol Asriadi mengalami luka tusuk di bagian perut kiri, luka dibagian hidung, luka dikepala, luka sayat di bagian tangan dan patah tulang pinggang, hingga mengakibatkan tewas ditempat dan merampas senjata SS1 yang dibawa korban. Sedangkan Brigpol Syamsul Huda mengalami luka di bagian kepala, luka sobek dibagian telinga yang nyaris putus, patah kedua tangan dan luka sobek pada paha kanan, hinga sekarat dan meninggal dirumah sakit bayangkara. 

Kelompok Kriminal Bersenjata tergolong sadis dan selalu meresahkan masyarakat. Polisi telah memasang garis polisi di TKP. Aparat Kepolisian dibantu TNI mengejar pelaku dan aktifitas di sekitar pasar Yotefa ditutup sementara dan sejumlah pertokoan juga masih tutup, warga takut berjualan dan memilih berdiam diri di rumah. (SP/99)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri Populer