Pangdam XVII/Cenderawasih, Mayjen
TNI Drs. Christian Zebua, M.M. memberi pembekalan Bela Negara kepada Mahasiswa Universitas Musamus,
Merauke, Papua. Selasa (16/9)
Dihadapan
ratusan Mahasiswa
Universitas Musamus Pangdam menyampaikan profesionalisme mahasiswa dapat ditunjukkan
dengan berkarya sesuai dengan bidang ilmu yang dipelajari , hal tersebut merupakan
salah satu wujud sikap bela negara.
“Saat
ini keberadaan prajurit Kodam XVII/Cendrawasih telah diterima dengan baik oleh
masyarakat. Hal ini dilihat dari kerelaan warga melaporkan setiap kejadian
kejadian yang mencurigakan. Ini merupakan salah satu sikap bela negara,” kata
Pangdam.
Pangdam
menegaskan, dalam urusan bela negara, nilai-nilai dasar yang harus
dipahami antara lain penghargaan etika dan moral, penghormatan Hak Hak Azasi
Manusia (HAM), kedewasaan berdemokrasi, penghargaan terhadap kemajemukan,
penghargaan terhadap persamaan kedudukan, supremasi hukum, pengembangan dan
pembangunan serta penghormatan terhadap simbol simbol negara.
“Bila
kita melaksanakan nilai nilai dasar bela negara maka masyarakat tidak akan
terpengaruhi unsur separatis,” ujarnya.
“Adik-adik mahasiswa, percayalah penegakan
hukum terus berlangsung. Semua kembali pada kesadaran kita sendiri,” ujar
Pangdam.
Pangdam
menjelaskan sebagai komandan tertinggi di Papua, dirinya melakukan pembinaan
pada prajuritnya agar lebih profesional. Dia juga memberi keyakinan
kepada rakyat bahwa prajurit adalah pelindung rakyat. Solusi dan pendekatan
yang dilakukan kepada masyarakat ini guna mencegah pengaruh separatisme.(SP/99)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar