Kamis, 05 Juni 2014

Kelompok Kriminal Bersenjata Berulah Lagi di Perbatasan RI-PNG



Penembakan terjadi lagi di daerah Perbatasan RI-PNG Skow Wutung, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura yang dilakukan oleh kelompok kriminal bersenjata yang terjadi pada Selasa 3 Juni 2014 Pukul 13.00 Wit yang mengenai Prada Malik anggota Pamtas dari Yonif 623/BWU.

Setelah sempat ditutup sementara akibat terjadi penembakan pada rabu 16 April 2014 Pukul 13.13 Wit yang mengenai Saudara Heri (20 Tahun) karyawan Toko Nayak pasar Batas di jalan RI-PNG Skow Wutung, kini pintu lintas batas tersebut dibuka secara resmi oleh kedua negara pada Selasa 3 Juni 2014 sekitar pukul 13.00 WIT, acara pembukaan pintu lintas batas tersebut diwarnai aksi penembakan oleh kelompok kriminal bersenjata dari arah zona netral. Akibat penembakan itu, seorang anggota TNI bernama Prada Maulana Malik dilaporkan terkena serempet peluru di bagian paha kanannya sehingga harus dilarikan ke Puskesmas Koya Barat dan selanjutnya dievakuasi menuju RS Marthen Indey Jayapura.

Kejadian penembakan itu bermula saat acara sedang berlangsung, kemudian sekitar 45 menit acara berlangsung tiba-tiba terdengar suara tembakan dan diprediksi arah tembakan datangnya dari PNG. Seorang anggota TNI dari patroli reaksi cepat dilaporkan terkena serempet peluru dan mengenai bagian bokongnya kemudian langsung dievakuasi ke rumah sakit.

Pasca penembakan itu situasi dan aktivitas masyarakat di perbatasan baik itu masyarakat Indonesia maupun PNG tetap normal bahkan sudah kembali melakukan aktivitasnya sebagaimana biasanya. Termasuk aksi penembakan itu sama sekali tidak mengganggu acara pembukaan pintu lintas batas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Entri Populer